PSIM Jogja terus mempersiapkan diri jelang tampil di Liga 1 musim depan. Direktur Utama PSIM, Yuliana Tasno, menyebut kerangka tim sudah 80 persen terbentuk.
"Kalau dari pemain itu kerangkanya kayaknya sekitar 80 persen sudah tersusun dengan baik," ujar Liana saat dihubungi wartawan, Selasa (15/4/2025).
Meski begitu, Liana masih enggan membocorkan nama-nama pemain yang keluar maupun yang jadi incaran PSIM. Baik itu pemain lokal maupun asing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Liana menjelaskan, perekrutan pemain semua di bawah koordinasi dari manajer. Kemudian untuk jajaran pelatih PSIM musim depan juga sudah komplet.
"Kalau teknis tim dengan Razzi (manajer tim). Kalau tim kepelatihan sepengetahuan saya sudah komplet ya kayaknya, Razzi (bilang) udah komplet," imbuh dia.
Liana bilang manajemen mulai bergerak usai Liga 2 musim lalu rampung. Baik itu dari segi persiapan tim, pendanaan, dan administrasi lainnya.
"Jadi persiapannya tidak ada yang libur kami. Jadi setelah dapat piala kami langsung pulang langsung berpikir cari uang karena ini bagaimana sudah Premier League bukan Liga 2 lagi," ucapnya.
Selain itu, Liana menuturkan proses licensing klub sudah diurus dan hampir rampung. Beberapa syarat club licensing sendiri seperti legalitas keuangan, infrastruktur, administrasi hingga pembinaan pemain muda.
"Kalau dari manajemen itu kami 90 persen sudah dapat licensing-nya karena yang lain-lain udah dipersiapkan jadi kami tinggal dikit lagi," ungkapnya.
"Klub licensing-nya udah approve dari PT. LIB selaku yang memegang approved klub. Jadi kami udah benahi administrasinya dengan baik," tambah Liana.
Lalu, untuk perbaikan venue pertandingan, Liana mengaku sedang membuka koordinasi dengan pihak-pihak terkait. "Terus persiapan dari kami untuk gambaran urusan venue lagi dikoordinasikan dan dipersiapkan dengan kami," pungkas Liana.
(ams/dil)
Komentar Terbanyak
Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis Sejumlah Sekolah di Jogja Berhenti
Klarifikasi Bibit Terlapor Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Bantul
Jokowi Bakal Laporkan 4 Orang Terkait Tudingan Ijazah Palsu, Siapa Saja?