·ÉËÙÖ±²¥

Jalan terjal bagi PSS Sleman yang tengah berjuang untuk keluar dari zona degradasi Liga 1 2024/2025. Super Elja yang saat ini menduduki posisi juru kunci klasemen sementara tinggal menyisakan lima laga sisa.

PSS berada di posisi terbawah klasemen dengan torehan 22 poin. Di putaran kedua ini, mereka hanya mampu meraih dua kemenangan, sekali imbang, serta sembilan kekalahan. Terbaru, PSS dipermalukan Dewa United 0-1 di kandang sendiri pada Kamis (17/4).

Punya tren yang cukup buruk jelang pengujung Liga 1, Manajer PSS Leonard Tupamahu masih optimistis PSS bisa bangkit di sisa laga. Dia ingin PSS bisa menentukan nasibnya sendiri.

"Harapan saya bisa sapu bersih supaya nasib kami tidak ditentukan dengan tim lain," ujar Leo saat dihubungi wartawan, Senin (21/4/2025).

Ditanya soal target, pria kelahiran Jakarta itu menargetkan sapu bersih poin di empat laga dari lima laga tersisa. Dari lima laga tersebut, PSS akan menghadapi Persib Bandung, PSM Makassar, PSIS Semarang, Persija Jakarta, dan Madura United.

"Saya sendiri masih optimis jika target untuk menyapu bersih empat laga itu bisa terjadi," ungkap Leo.

Meski terus mencatatkan hasil buruk, Leo masih percaya PSS bisa terhindar dari degradasi. Dia menyebut, PSS juga masih punya peluang untuk bertahan di Liga 1 musim depan.

"Saya melihat kami masih punya peluang. Cuma balik lagi kami harus menjawabnya dengan menang di setiap pertandingan," tegasnya.

Leo turut meminta pemain tetap fokus di lima laga krusial tersebut. Dia menyebut, saat ini tim juga telah melakukan evaluasi usai menelan tiga kekalahan beruntun.

"Kami harus melupakan kekalahan-kekalahan kemarin. Kami evaluasi apa yang menjadi kekurangan kami untuk menghadapi pertandingan besok yang penting," pungkasnya.