Film No Other Land Bisa Ditonton Lebaran di KlikFilm

Pada 24 Maret 2025, Hamdan Ballal, sutradara asal Palestina, diserang oleh sekelompok pemukim di Tepi Barat. Setelah serangan tersebut, sampai saat ini kondisi Ballal belum jelas.
Hamdan Balal diduga ditahan oleh pasukan Israel dan dibawa ke fasilitas militer. Insiden ini memicu kecaman internasional dan menyoroti situasi tegang di wilayah tersebut.
Pada 25 Maret 2025, Hamdan Ballal dibebaskan. Dilansir dari CNN, Yuval Abaraham, yang ikut menyutradarai No Other Land mengatakan Ballal sudah dibebaskan.
"Setelah diborgol sepanjang malam dan dipukuli di pangkalan militer, Hamdan Ballal kini bebas dan akan segera pulang ke keluarganya," kata Abaraham dikutip pada Selasa (25/3/2025).
No Other Land adalah karya hasil kolaborasi antara aktivis dan jurnalis Palestina serta Israel, termasuk Basel Adra, Hamdan Ballal, Yuval Abraham, dan Rachel Szor.
Setelah penayangan perdananya di Berlin International Film Festival 2024 dan berbagai festival film internasional lainnya, No Other Land akan tayang di Indonesia.
Dari keterangan yang didapat detikcom, Rabu (26/3/2025), film ini dijadwalkan tayang di layanan streaming KlikFilm mulai 1 April 2025, bertepatan dengan perayaan Idul Fitri 2025.
Penayangan film ini di Indonesia diharapkan dapat memberikan pemahaman mengenai situasi di Palestina. Film ini juga mendorong solidaritas global terhadap perjuangan masyarakat di Masafer Yatta.
Film ini menggambarkan realitas kehidupan di Masafer Yatta, Tepi Barat, menghadapi ancaman penggusuran oleh otoritas Israel. Melalui lensa dokumenter, penonton diperlihatkan bagaimana masyarakat Palestina mempertahankan Tanah Air mereka.
(pus/nu2)