·ÉËÙÖ±²¥

Harga Sembako Jogja Hari Ini 28 April 2025: Gula Turun, Minyak Goreng Naik!

Harga Sembako Jogja Hari Ini 28 April 2025: Gula Turun, Minyak Goreng Naik!

Nur Umar Akashi - detikJogja
Senin, 28 Apr 2025 12:29 WIB
Angkut Minyak Goreng di Tangki Kimia, Cina Hadapi Isu Keamanan Pangan
Ilustrasi minyak goreng, salah satu sembako yang naik harga di Jogja. Foto: DW (News)
Jogja -

Harga sembako (sembilan bahan pokok) dapat berubah setiap harinya akibat pengaruh berbagai faktor. Bagi detikers yang membutuhkan informasi tentangnya, simak daftar harga sembako Jogja 28 April 2025 di bawah ini.

Apa saja yang termasuk sembako? Berdasar Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Republik Indonesia Nomor 115/MPP/Kep/2/1998 tentang Jenis Barang Kebutuhan Pokok Masyarakat, sembilan bahan pokok atau sembako adalah beras, gula pasir, minyak goreng dan mentega, daging sapi dan ayam, telur ayam, susu, jagung, minyak tanah, dan garam beryodium.

Tentunya, di samping sembako, informasi seputar harga bahan lainnya juga penting untuk diketahui. Pasalnya, berbekal pengetahuan ini, warga Jogja dapat menentukan prioritas bahan makanan yang akan dibeli dan jumlahnya. Tak hanya konsumen, pedagang maupun produsen juga dapat menentukan langkah yang diambil berdasarkan naik-turunnya harga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hari ini, harga sembako Jogja diwarnai dengan turunnya harga gula pasir premium dan naiknya minyak goreng kemasan. Jadi berapa? Temukan informasi lengkapnya melalui daftar harga sembako Jogja 28 April 2025 berdasar data PIHPS dan Bapanas berikut!

Daftar Harga Sembako Jogja 28 April 2025 Versi PIHPS Nasional

PIHPS adalah singkatan dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional. Laman ini dikelola oleh Bank Indonesia sejak 2016. PIHPS menyajikan data seputar barang pokok yang dinilai memiliki kekuatan signifikan dalam membentuk angka inflasi.

ADVERTISEMENT

Dilihat pada Senin (28/4/2025) pukul 11.21 WIB, bawang merah, bawang putih, cabai merah besar, cabai merah keriting, cabai rawit hijau, cabai rawit merah, dan gula pasir premium turun harga. Sebaliknya, minyak goreng kemasan bermerk 2 dan telur ayam ras segar naik harga.

Bawang merah masih terlihat meneruskan tren penurunan harga. Hari ini, bawang merah turun dari Rp 44.500 menjadi Rp 43.500 sekilo. Senada dengan bawang merah, bawang putih juga turun, yakni menjadi Rp 45.250 setelah pada Jumat lalu (25/4/2025) dibanderol Rp 45.750/kg.

Senasib dengan bawang, empat jenis cabai juga turun harga hari ini. Cabai merah besar turun dari Rp 42.750 menjadi Rp 41.250. Cabai merah keriting anjlok sepuluh ribu rupiah, dari Rp 56.250 menjadi Rp 46.250 per kilo.

Ketiga, cabai rawit hijau longsor sampai kurang lebih 13.000 rupiah. Kemarin Jumat, cabai rawit hijau masih dipatok Rp 48.750 sekilo, sedangkan hari ini, harganya di pasaran merosot jauh, yakni 35.000. Cabai rawit merah juga turun, yakni dari Rp 55.000 menjadi Rp 48.750/kg.

Bahan pokok lain yang turun harga adalah gula pasir kualitas premium. Harganya turun 250 rupiah menjadi Rp 18.500 dari Rp 18.750. Ini menjadi pertama kalinya gula pasir turun, setidaknya selama sepekan terakhir.

Dua bahan pokok yang justru naik harga adalah telur ayam ras segar dan minyak goreng kemasan. Telur ayam naik 500 rupiah dari Rp 27.250 menjadi Rp 27.750/kg. Sementara itu, minyak goreng kemasan bermerk 2 naik menjadi Rp 21.250 dari Rp 21.000/kg.

Perlu diketahui, harga pangan yang disajikan PIHPS untuk wilayah Jogja diambil dari angka rata-rata Pasar Beringharjo dan Kranggan. Lebih lengkapnya, berikut ini daftar harga sembako di Kota Jogja per 28 April 2025:

  • Bawang merah ukuran sedang: Turun dari Rp 44.500 menjadi Rp 43.500/kg
  • Bawang putih ukuran sedang: Turun dari Rp 45.750 menjadi Rp 45.250/kg
  • Beras kualitas bawah I: Rp 13.150/kg
  • Beras kualitas bawah II: Rp 12.250/kg
  • Beras kualitas medium I: Rp 14.900/kg
  • Beras kualitas medium II: Rp 14.150/kg
  • Beras kualitas super I: Rp 16.250/kg
  • Beras kualitas super II: Rp 15.250/kg
  • Cabai merah besar: Turun dari Rp 42.750 menjadi Rp 41.250/kg
  • Cabai merah keriting: Turun dari Rp 56.250 menjadi Rp 46.250/kg
  • Cabai rawit hijau: Turun dari Rp 48.750 menjadi Rp 35.000/kg
  • Cabai rawit merah: Turun dari Rp 55.000 menjadi Rp 48.750/kg
  • Daging ayam ras segar: Rp 29.750/kg
  • Daging sapi kualitas 1: Rp 140.000/kg
  • Daging sapi kualitas 2: Rp 132.500/kg
  • Gula pasir kualitas premium: Turun dari Rp 18.750 menjadi Rp 18.500/kg
  • Gula pasir lokal: Rp 17.900/kg
  • Minyak goreng curah: Rp 18.400/kg
  • Minyak goreng kemasan bermerk 1: Rp 21.750/kg
  • Minyak goreng kemasan bermerk 2: Naik dari Rp 21.000 menjadi Rp 21.250/kg
  • Telur ayam ras segar: Naik dari Rp 27.250 menjadi Rp 27.750/kg

Perlu diketahui, harga yang disajikan PIHPS masih mungkin berubah hingga pukul 13.00 WIB dan dalam kondisi tertentu, sampai hari berikutnya. Oleh karena itu, detikers dapat memantau perkembangan harganya via tautan https://www.bi.go.id/hargapangan/home/index.

Daftar Harga Sembako Jogja 28 April 2025 Versi Bapanas

Sumber kredibel yang bisa digunakan untuk mengetahui perkembangan harga sembako sehari-hari adalah panel harga Badan Pangan Nasional (Bapanas). Dikutip dari situs resminya pada Senin, 28 April 2025 pukul 11.36 WIB, daftar lengkap harga sembako Kota Jogja hari ini adalah sebagai berikut:

  • Beras premium: Rp 14.000/kg
  • Beras medium: Rp 13.000/kg
  • Beras SPHP: Naik dari Rp 12.417 menjadi Rp 12.427/kg
  • Kedelai biji kering (impor): Rp 9.950/kg
  • Bawang merah: Turun dari Rp 39.500 menjadi Rp 38.375/kg
  • Bawang putih bonggol: Turun dari Rp 40.375 menjadi Rp 39.500/kg
  • Cabai merah keriting: Turun dari Rp 51.143 menjadi Rp 36.429/kg
  • Cabai merah besar: Turun dari Rp 41.429 menjadi Rp 39.286/kg
  • Cabai rawit merah: Turun dari Rp 49.429 menjadi Rp 38.571/kg
  • Daging sapi murni: Rp 130.000/kg
  • Daging ayam ras: Turun dari Rp 30.333 menjadi Rp 29.500/kg
  • Telur ayam ras: Naik dari Rp 27.300 menjadi Rp 29.050/kg
  • Gula konsumsi: Rp 17.875/kg
  • Minyak goreng kemasan: Naik dari Rp 18.417 menjadi Rp 18.500/liter
  • Minyak goreng curah: Turun dari Rp 17.714 menjadi Rp 17.571/liter
  • Minyakita: Turun dari Rp 15.808 menjadi Rp 15.642/liter
  • Tepung terigu curah: Rp 9.000/kg
  • Tepung terigu kemasan: Rp 10.900/kg
  • Garam konsumsi: Rp 11.700/kg
  • Ikan kembung: Naik dari Rp 37.167 menjadi Rp 37.333/kg
  • Ikan tongkol: Naik dari Rp 33.833 menjadi Rp 34.333/kg
  • Ikan bandeng: Turun dari Rp 41.500 menjadi Rp 41.333/kg

Sebagai catatan, data harga bahan pangan di atas diambil dari menu 'Tabel Perkembangan Harga' dengan mencantumkan jenis data panel konsumen, wilayah Provinsi DIY, Kota Jogja, dan periode 27-28 April 2025. Berhubung data yang disajikan masih bisa berubah, detikers dapat mengakses perkembangan harga terbaru via tautan https://panelharga.badanpangan.go.id/tabel-rekap.

Faktor-faktor Penyebab Naiknya Harga Sembako

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan harga bahan pokok naik. Dirangkum dari Journal of Sharia and Law berjudul 'Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kenaikan Harga Sembako oleh Para Pedagang Menurut Perspektif Ekonomi Syariah' karya Nur Azizah Nasution dkk, ini poin-poinnya:

1. Faktor Produksi

Tanpa adanya produksi, para pedagang sembako di pasar akan kekurangan jumlah barang. Penyebabnya bervariasi, mulai dari hasil panen yang tidak maksimal, keterbatasan biaya petani, hingga cuaca buruk. Alhasil, barang langka membuat harga melambung.

2. Faktor Distribusi

Semakin lama proses distribusi, makin naik pula harga sembako. Lebih-lebih, jika terjadi keterlambatan dalam prosesnya. Akibatnya, pedagang mesti menaikkan harga sembako demi dapat meraup laba.

3. Faktor Sumber Pasokan

Mirip dengan faktor pertama, sumber pasokan dapat memengaruhi naik-turunnya harga sembako. Semakin banyak barang yang tersedia, harganya akan semakin murah, begitu pula sebaliknya.

4. Faktor Permintaan dan Penawaran

Ketika permintaan terhadap suatu barang naik, para pedagang akan menaikkan harga. Hal ini juga berlaku sebaliknya.

5. Faktor Jumlah Pedagang Pesaing

Semakin banyak pesaing, harga sembako cenderung lebih mendekati tarif pasaran. Sebagai contoh, di pasar A hanya ada dua pedagang sembako. Kondisi ini membuat keduanya bersaing dengan lebih ekstrem ketimbang pasar B yang memiliki 10 pedagang sembako. Sebab, keduanya mesti bersaing ketat untuk memperebutkan pasar.

Demikian informasi harga sembako di Jogja, Senin, 28 April 2025. Perlu dicatat bahwa harga yang ditemui di pasaran bisa saja berbeda. Hal ini disebabkan adanya disparitas untuk masing-masing bahan pokok. Semoga bermanfaat.




(par/afn)

Berita ·ÉËÙÖ±²¥Lainnya
detikOto
detikTravel
detikFinance
detikInet
Wolipop
detikHot
detikNews
Sepakbola
Hide Ads