Jangan Pernah Lakukan Ini ke Sebastian Stan

Namun, jangan pernah melakukannya pada Sebastian Stan. Pemeran Bucky Barnes itu punya pendirian yang kuat mengenai hal ini, khususnya untuk lengan sibernetiknya tersebut.
Dalam wawancaranya dengan Empire Magazine, aktor tersebut menjelaskan alasan mengapa ia selalu memilih untuk mengenakan lengan sibernetik yang dibuat secara praktikal daripada pilihan yang jauh lebih mudah (dan lebih ringan) yang dikenal sebagai 'lengan hijau'.
"Saya tidak pernah mengambil pilihan (memakai) lengan hijau. Itu seperti rumah kartu, dan ketika kau melihat lubang kecil di sana yang dapat kau tembus, semua hal yang dapat dipercaya akan hilang begitu saja."
Stan sepertinya benar-benar berpegang pada prinsip yang kuat. Ia tak ingin teknologi yang terkesan membantu malah membuatnya kehilangan esensi dari berakting.
Bersikeras pada pilihan yang (mungkin) lebih rumit atas nama keaslian dan dapat dipercaya, baginya dan penonton, bukanlah sesuatu yang akan dilakukan setiap aktor. Namun, kita benar-benar dapat memahami mengapa dia melakukannya.
Kita sebagai penonton diuntungkan ketika efek praktis digunakan. Tidak percaya?
Sebagai catatan, dilansir dari ScreenRant, Stan hanya pernah mengenakan lengan hijau satu kali saat memerankan Bucky Barnes: saat ia kehilangan lengannya saat bertarung melawan Iron Man di Captain America: Civil War.
Kemampuan dan hasil karya beberapa seniman yang bekerja di Hollywood dalam menciptakan benda-benda (properti syuting) menyenangkan untuk dilihat, dan membuat dunia film jauh lebih meyakinkan dan mendalam.
Lihat saja trilogi Star Wars asli, Barbie atau Dune yang menampilkan efek praktikal yang lebih seperti sihir dibandingkan hasil CGI.
(ass/pus)