·ÉËÙÖ±²¥

Kemendikdasmen Mau Transfer Langsung Tunjangan Guru Honorer Belum Tersertifikasi

ADVERTISEMENT

Kemendikdasmen Mau Transfer Langsung Tunjangan Guru Honorer Belum Tersertifikasi

Nograhany Widhi Koesmawardhani - detikEdu
Jumat, 11 Apr 2025 19:33 WIB
Mendikdasmen Abdul Muti dalam Halalbihalal Fortadikbud
Foto: (Nograhany Widhi K/detikcom)
Jakarta -

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) merencanakan transfer langsung tunjangan guru honorer belum tersertifikasi. Diupayakan Mei 2025 sudah bisa cair!

"Transfer langsung guru honorer dalam waktu dekat segera terealisasi. Nominal berapa, siapa, boleh tanya Bu Harti (Sekjen Kemendikdasmen Suharti) dan kekurangan sekalipun," demikian diungkapkan Mendikdasmen Abdul Mu'ti.

Hal itu diungkapkannya dalam Halalbihalal bersama Forum Wartawan Pendidikan (Fortadikbud) di Perpustakaan Kemendikdasman, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta, Jumat (11/4/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mendikdasmen Mu'ti menambahkan, anggaran program tersebut sudah dikalkulasi, termasuk nominal yang disepakati juga sudah dihitung.

"Dihitung per Mei sampai Desember, nominal disepakati sudah dihitung, sudah ada. Nanti Pak Presiden yang me-launching program itu," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Kategori Guru Honorer Penerima Tunjangan

Mu'ti menyampaikan kisi-kiri guru honorer belum sertifikasi penerima tunjangan yakni:

1. Kategori guru honorer belum tersertifikasi
2. Pendapatan masuk desil 1 sampai desil 10
3. Tidak menerima tunjangan sosial apapun dari Kementerian Sosial (Kemensos)

Guru honorer yang menerima tunjangan tak hanya yang ada di bawah Kemendikdasmen, melainkan juga guru honorer yang di bawah Kementerian Agama (Kemenag).

"Jumlahnya terdata 785 ribuan di kita saja (Kemendikdasmen). Di Kemenag ada lagi. Bulan Mei kita transfer, direct transfer ke guru yang bersangkutan," urainya.

Guru Honorer Penerima Berdasar Data DTSEN

Ditambahkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendikdasmen, Suharti, pemerintah berencana memberikan bantuan kepada guru non-ASN belum bersertifikasi pendidik.

"Sudah disetujui. Sekarang pembicaraan dengan Kemenkeu (Kementerian Keuangan). Data lengkap by name and by address guru-guru di Dapodik (Data Pokok Pendidikan), memastikan guru-guru itu ada di data BPS DTSEN (Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional), dipadankan BPS, berapa orang belum sertifikasi, NIK valid, desil 1 hingga 10," urai Suharti.

Cuma, Suharti belum bisa memastikan dan merilis jumlah persis guru dan besaran tunjangan guru honorer belum tersertifikasi ini.

"Jumlahnya berapa belum bisa disampaikan. Total tunjangan tak hanya di Kemendikdasmen, tapi juga di Kemenag. Per orang berapanya masih dalam final assesment, secepat mungkin. Berharapnya di bulan Mei bisa keluar," jelas Suharti.




(nwk/pal)

Berita ·ÉËÙÖ±²¥Lainnya
detikOto
detikHealth
Wolipop
detikFood
detikFinance
detikTravel
detikNews
Sepakbola

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads