·ÉËÙÖ±²¥

Pemprov Bali Bakal Luncurkan Program Satu Keluarga Satu Sarjana

Pemprov Bali Bakal Luncurkan Program Satu Keluarga Satu Sarjana

Sui Suadnyana - detikBali
Selasa, 29 Apr 2025 12:47 WIB
Ketua TP PKK Bali, Ni Putu Putri Suastini, menerima audiensi HMI Cabang Denpasar di Rumah Jabatan Gubernur Bali, Jaya Sabha, Senin (28/42025). (Dok. Pemprov Bali)
Foto: Ketua TP PKK Bali, Ni Putu Putri Suastini, menerima audiensi HMI Cabang Denpasar di Rumah Jabatan Gubernur Bali, Jaya Sabha, Senin (28/42025). (Dok. Pemprov Bali)
Denpasar -

Gubernur Bali, Wayan Koster, akan meluncurkan program Satu Keluarga Satu Sarjana bagi seluruh masyarakat. Hal itu diungkapkan oleh Ketua Tim Penggerak Pembina Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Bali, Ni Putu Putri Suastini, saat menerima audiensi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Denpasar di Rumah Jabatan Gubernur Bali, Jaya Sabha, Denpasar, Senin (28/42025).

Istri Gubernur Bali itu mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali selalu memberikan dukungan terbaik bagi masyarakat, khususnya dalam hal pendidikan. "Dengan bekal pendidikan dan budi pekerti yang mumpuni, Bali akan diangkat kemuliaannya. Jadi, satu keluarga satu sarjana, ayo kita wujudkan," kata Putri Suastini dalam siaran pers.

Putri Suastini mengungkapkan Koster memiliki kepedulian tinggi terhadap dunia pendidikan. Bahkan, ketika pertama kali masuk ke dunia politik, Koster ditempatkan di Komisi X DPR RI yang juga mengurusi masalah pendidikan. Saat itu, Koster berjuang dengan gigih hingga lahir Undang-Undang (UU) Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Fenomena yang beliau lihat adalah guru yang merupakan profesi tertua dari profesi yang ada di Indonesia belum memiliki undang-undang. Padahal, profesi guru berbeda. Guru yang akan melahirkan profesi-profesi lainnya," tutur Putri Suastini.

Sebagai informasi, HMI Cabang Denpasar beraudiensi dengan Putri Suastini terkait pelaksanaan kegiatan Latihan Kader II (LK II) dan Latihan Khusus Korps HMI-wati (Kohati). Putri Suastini sangat mendukung kegiatan kaderisasi yang dilaksanakan HMI. Menurutnya, kaderisasi sangat penting dilakukan untuk menumbuhkan idealisme dalam berorganisasi.

ADVERTISEMENT

"Jangan dipikir ketika Bali yang mayoritas agama Hindu, kami akan menganaktirikan agama dan suku yang lainnya," jelas Putri Suastini. Perempuan yang akrab dalam dunia seni itu menegaskan Pemprov Bali selalu sama memandang seluruh masyarakat.

Ketua Panitia LK II & LKK HMI Bali, Sahara Putri, bangga dengan Koster yang sangat pro terhadap dunia pendidikan. "Bahkan, ia memiliki visi untuk menjadikan Bali sebagai mercusuar pendidikan di Indonesia," ungkapnya.

HMI di Bali, jelas Sahara, siap mendukung dan bersinergi mewujudkan program-program Pemprov Bali, khususnya terkait pendidikan.




(dpw/dpw)

Berita ·ÉËÙÖ±²¥Lainnya
Sepakbola
Sepakbola
detikFinance
detikInet
detikHealth
detikHot
detikFood
Wolipop
Hide Ads